Perbedaan Utama Antara Twitter dan Threads: Membandingkan Dua Platform Media Sosial Terpopuler
Dalam beberapa minggu terakhir, CEO Meta, Mark Zuckerberg, telah menjadi sorotan utama. Alasannya adalah peluncuran Threads, sebuah aplikasi berbasis teks yang mirip dengan Twitter.
Kontroversi seputar aplikasi ini membuat Threads meraih popularitas yang luar biasa, dengan mencatatkan 30 juta pendaftar hanya dalam waktu 18 jam setelah diluncurkan. Keberhasilan ini menjadi pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah aplikasi.
Dalam persaingannya dengan Twitter, Threads dianggap sebagai ancaman nyata karena fitur uniknya yang memungkinkan pengguna untuk berbagi utas singkat dan dengan mudah memposting ulang konten orang lain ke feed mereka sendiri. Dengan desain dan fitur yang menarik bagi banyak orang, Threads berhasil menarik perhatian pengguna dalam jumlah besar.
Meskipun Threads sering dianggap sebagai kloning Twitter, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Berikut adalah 10 perbedaan utama antara Twitter dan Threads:
1. Fitur Edit Teks
Twitter baru-baru ini memperkenalkan fitur pengeditan tweet bagi pengguna premiumnya. Namun, hingga saat ini, Threads belum menyediakan fitur pengeditan postingan setelah dipublikasikan. Pengguna Threads saat ini harus menghapus postingan mereka atau membuat yang baru jika ingin melakukan pengeditan.
Meskipun demikian, mengingat bahwa Instagram dan Facebook telah memiliki fitur pengeditan, kemungkinan besar Threads akan menambahkan fitur ini dalam waktu dekat.
2. Akses Melalui Browser Website
Twitter memungkinkan penggunanya untuk mengakses platform melalui browser. Namun, pada awal kemunculannya, Threads dirancang eksklusif sebagai aplikasi seluler dan belum menyediakan versi web.
Meskipun ada situs web resmi bernama threads.net, situs tersebut hanya mengarahkan pengguna untuk mengunduh aplikasi Threads versi Android atau iOS.
3. Fitur DM
Salah satu keterbatasan Threads adalah ketiadaan fitur direct message (DM). Pengguna Threads tidak dapat saling mengirim pesan secara pribadi. Meskipun ketiadaan fitur DM di Threads dapat menyenangkan sebagian pengguna, karena sering kali fitur DM di platform media sosial utama dimanfaatkan untuk kegiatan kriminal atau penipuan.
4. Fitur Hashtag
Threads tidak memiliki fitur hashtag, yang menjadi pembeda utama dengan Twitter. Meskipun fitur ini banyak digunakan di platform media sosial lainnya, Threads saat awal kemunculannya belum menyertakan fitur ini. Namun, diharapkan Threads akan segera memasukkan fitur hashtag seperti yang ada di Instagram dan Facebook.
5. Trending Topic
Twitter dikenal dengan fitur trending topic yang memungkinkan pengguna menemukan dan mendiskusikan berita terkini dengan mudah. Namun, Threads tidak memiliki bagian khusus untuk topik yang sedang tren seperti Twitter.
6. Iklan
Berbeda dengan Twitter, Threads tidak menampilkan iklan di platformnya. Ketiadaan iklan ini bisa dianggap sebagai aspek positif bagi pengguna.
CEO Meta telah menyatakan bahwa Threads tidak berencana untuk menyertakan iklan kecuali telah mencapai satu miliar pengguna. Hal ini menunjukkan bahwa untuk saat ini, Threads berkomitmen untuk memberikan pengalaman bebas iklan kepada pengguna.
7. Struktur Feed
Threads memiliki struktur feed yang berbeda dengan Twitter. Threads menyediakan feed tunggal yang berisi postingan dan konten yang sedang tren dari pengikut, sedangkan Twitter menawarkan feed terpisah seperti "For You" dan "Following".
8. Penataan Like dan Komentar
Pengguna Threads yang berasal dari Twitter akan merasakan perbedaan dalam penataan fitur seperti tombol like dan komentar.
9. Pendaftaran Akun
Threads memudahkan pengguna dalam membuat akun dibandingkan dengan Twitter. Aplikasi ini menggunakan Instagram sebagai terobosan utama dalam menarik pengguna. Hal ini terbukti dengan jumlah pendaftar Threads mencapai 30 juta pada hari pertama peluncurannya.
10. Kemudahan dalam Membuat Utas
Twitter merupakan platform berbasis teks yang fenomenal. Salah satu fitur yang paling dikenal dari Twitter adalah penggunaan fitur reply sebagai Thread. Dalam Threads, pengguna mendapatkan kemudahan dalam membuat utas. Cukup dengan melakukan gerakan enter dua kali, pengguna bisa membuat utas dengan mudah.
Dalam membandingkan Twitter dan Threads, kita dapat melihat bahwa meskipun ada kesamaan dalam konsep, kedua platform ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam fitur dan pengalaman pengguna.
Bagi pengguna yang mencari pengalaman yang berbeda dalam berbagi konten dan berinteraksi dengan pengguna lain, Threads menjadi alternatif menarik yang bisa dipertimbangkan.
Dengan menggabungkan fitur-fitur uniknya, Threads menawarkan pengalaman yang segar dan berbeda dari platform media sosial yang sudah ada.
Posting Komentar untuk "Perbedaan Utama Antara Twitter dan Threads: Membandingkan Dua Platform Media Sosial Terpopuler "